Senin, 01 November 2010

PRAY FOR INDONESIA

      Indonesia sedang berduka cita, beberapa waktu yang lalu, banjir bandang menenggelamkan sebagian wilayah di Wasior, banjir yang menyerupai tsunami ini telah menewaskan dan menghilangkan ratusan jiwa. Belum selesai penanganan bencana tersebut, pada Senin 25/10/10 yang lalu pukul 21.42 , giliran Kepulauan Mentawai yang dilanda bencana gempa bumi dan tsunami, ratusan jiwa kembali melayang dan ribuan orang menjadi pengungsi. Gempa yang berkekuatan sekitar 7,2 sr tsb menimbulkan gelombang tsunami yang berjarak hanya 5 menit setelah gempa. Kurang dari 24 jam pukul 17.02 WIB, Gunung Merapi di Yogyakarta mengeluarkan erupsi pertama setelah dari sebulan sebelumnya dinyatakan bahaya. Erupsi-erupsi menghasilkan awan panas yang kemudian diketahui menewaskan 29 orang, termasuk sang kuncen yaitu Mbah Maridjan. Mbah  Maridjan di temukan tewas dengan posisi badan bersujud ke arah selatan (mengarah ke  Gunung Merapi) di belakang rumahnya pada Selasa pagi. Hujan abu yang turun membuat penglihatan menjadi kurang jelas dan membuat sesak napas oleh karena itu orang-orang yang berada di wilayah tersebut wajib menggunakan masker untuk menghalau masuknya debu ke dalam hidung. Sampai sekarang Gunung Merapi terus beraktifitas dengan mengeluarkan abu vulkaniknya.
         Adapula di beberapa wilayah di Indonesia, hujan dengan intensitas yang cukup tinggi, membuat beberapa kota dilanda banjir akibat meluapnya sungai atau pun buruknya drainase yang ada seperti di Jakarta. Hampir setiap kali ibukota turun hujan deras, hampir semua wilayahnya tergenang banjir, mulai dari yang rendah sampai yang tinggi. 
         Penggalangan dan pun mulai banyak di adakan. Mulai dari tingkat mahasiswa yang mencari-mencari dana di jalan untuk di sumbangkan kembali, sampai acara-acara di televisi yang menawarkan konser khusus untuk penggalangan dana yang kemudian akan di salurkan kepada korban-korban bencana di Wasior, Mentawai, dan Yogyakarta. 
         Pray For Indonesia sendiri merupakan topik hangat yang telah di bicarakan di website  jejaring sosial, Twitter beberapa waktu lalu, dengan mencantumkan hastag #PrayForIndonesia, mulai  dari masyarakat  Indonesia sampai artis mancanegara mengucapkan rasa belansungkawa dan doa untuk para korban dan juga untuk Indonesia yang sedang kacau akan kondisi alamnya. Gambar pita hitam dengan lambang burung garuda yang bertuliskan Pray For Indonesia pun mulai tersebar dari para pengguna bbm (blackberry messenger) sampai ke pengguna internet lainnya, hingga di jadikan sebagai display picture atau profile picture guna sebagai rasa solidaritas bersama.
          Oleh karena itu marilah kita semua semakin dekat dengan Tuhan YME, karena segala sesuatunya di dunia ini terjadi atas kehendak-Nya sehingga kita sebagai manusia terlihat tidak berdaya apabila Tuhan telah bertindak. Semoga seluruh bangsa Indonesia selalu dalam lindungan Tuhan YME sehingga tidak ada lagi bencana alam yang melanda bumi pertiwi ini. Dan juga semoga pemerintah semakin cepat tanggap dalam menangani bencana-bencana yang ada sehingga mengurangi penderitaan para korban, dan tidak ada orang yang memanfaatkan kondisi ini untuk mengambil keuntungan sendiri.
          

Tidak ada komentar:

Posting Komentar